Langsung ke konten utama

TIPS MENGHADAPI STUCK SAAT MENULIS APAPUN




pernah mengalami stuck saat hendak nulis stuck? Bingung sendiri mau nulis apa. Artinya kamu perlu referensi. Referensi bisa didapat dari mana aja?

Saya ingin berbagi tips ampuh yang sangat manjur kalau dikerjakan.

Diskusi
Diskusi bisa menguji landasan berpikir. Sejauh mana kita memahami apa yang kita pikirkan. Dan mendapatkan sudut pandang baru.
Diskusi ini harus dilakukan dengan orang-orang terpilih. Pilih sesuai kenyamanan. Apakah itu sahabat dekatmu atau orang lain yang lebih ahli. Masing-masing memiliki kelebihan. Dengan sahabat dekatmu, diskusi akan lebih mengalir. Biasanya dengan sahabat dekat kita bebas mengungkapkan apa yang ada di dalam pikiran. Proses saat mengungkapkan apa yang ada di dalam pikiran inilah yang kadang bisa membuat pikiran kita terbuka dan membuat landasan berpikir kita lebih terasah.
Orang-orang yang lebih ahli akan bisa membuatmu mendapat masukan dan sudut pandang baru.

Cerita
Cerita. Ceritakan gagasan tulisanmu dengan orang lain yang biasa-biasa saja. Yang jauh dari topik yang akan kamu tulis. Bercerita akan mampu membuatmu menajamkan apa yang mau kamu tulis.
Usahakan bercerita dengan siapa saja. Seperti paman pentol atau acil penjual rawon di SBC. Ingat kata Einstein kamu tidak benar-benar menguasai apa yang kamu pelajari kalau tidak bisa menjelaskan dengan bahasa yang bisa dipahami anak SD. Jadi kalau kamu punya kenalan anak SD, cerita aja sering-sering. Kalau dia tidak paham, kamu perlu belajar lagi. Hihi.

Baca buku
Ini adalah tips terampuh. Pengalaman saya, ketika kehabisan ide dan buka buku selalu ada-ada saja pencerahan yang didapat. Buku yang dibaca usahakan yang relate dengan tulisan atau skripsi yang kamu buat.
Menulis itu sebentar. Yang lama adalah mematangkan gagasan. memeram ide. Dan menguatkan landasan berpikir. Baca buku, diskusi, dan bercerita adalah tiga hal untuk mematangkan gagasan, memeram ide, dan menguatkan landasan berpikir.
Benar kata dosenku: makanya banyak baca buku biar tidak melantur!!

Nulis aja
Kata dosenku yang menciptakan Ersis Writing Theory, tulis aja. Nggak peduli orang mau bilang apa. Menulis. Menulis. Menulis. Menulis itu mudah.
Oke. Selamat menulis. Semoga skripsi atau tulisan kamu selesai maksimal.

Salam senasib dan seperjuangan
Tabik!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rangkuman Buku DASAR-DASAR EVALUASI PENDIDIKAN edisi 2 Prof. Dr. Suharsimi Arikunto BAB I- IV

BAB I PENDAHULUAN 1.       Pengertian Pengukuran, Penilaian, dan Evaluasi Evaluasi, Pengukuran, dan Penilaian merupakan tiga istilah yang berbeda meski sering diartikan sama tergantung saat penggunaannya. a.        Mengukur (measurement) adalah membandingkan sesuatu dengan satu ukuran. Pengukuran bersifat kuantitatif. Ukuran sendiri mempunyai dua macam, yakni ukuran yang terstandar (seperti meter, kilogram, dsb. ) dan ukuran tidak terstandar (depa, jengkal, langkah, dsb.) b.        Menilai (evaluation) adalah mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu dengan ukuran baik buruk. Penilaian bersifat kualitatif. Penilaian dilakukan setelah mengukur. c.        Evaluasi meliputi dua langkah di atas, yakni mengukur dan menilai. 2.       Penilaian Pendidikan Evaluasi adalahh proses pengumpulan data untuk menentukan sejauh mana, dalam hal ...

naskah drama kelas XI smk pasawahan oleh nurdhianti

w   Ringkasan Cerita : Permasalahan di dunia pendidikan seringkali terjadi tanpa kita sadari, atau mungkin kita menyadarinya namun kita ( pendidik maupun yang dididik) tidak mampu  mengendalikannya. Dimulai dari hal-hal kecil seperti peraturan yang tidak sesuai dengan siswa, hubungan antar murid dengan teman sebaya, murid dengan guru, maupun guru dengan murid. Sekolah adalah tempat untuk mengembangkan karakter murid, karena sekolah adalah  rumah kedua setelah rumah orang tua. Enam hari dalam seminggu, kita selalu berada di lingkungan sekolah. Berinteraksi dengan teman sekelas, dengan guru yang mengajar adalah makanan sehari-hari untuk menentukan bagaimana cara kita menghadapi orang lain, entah itu yang tua, ataupun sepantaran. Sekolah bisa diumpamakan dengan laboratorium hidup tempat melakukan berbagai eksperimen kehidupan. Banyak masalah-masalah yang cara menyikapinya adalah embrio dari karakter kita.  Drama ini mengisahkan tentang berbagai permasalahan umum yang t...

RESENSI BUKU “SEJARAH TIMUR TENGAH (ASIA BARAT DAYA)”

Oleh Siti Nurdianti Judul Buku                : Sejarah Timur Tengah  (Asia Barat Daya) Penulis                        : Yusliani Noor Penerbit                      : Ombak Kota Terbit                : Yogyakarta Tahun Terbit             : 2014 Tebal                          :xii+437 halaman Harga                         : Rp....